top of page
B6BE65A1-D478-4E21-9A9A-BB5A510BD4A1.JPEG

Komunitas aktivis dan profesional Indonesia ‘Eropa Bersatu’ menyayangkan keputusan pemerintah yang dianggap dihasilkan dengan terburu-buru dan gegabah, mengingat selama 20 tahun sebelumnya kegiatan ekspor ini dilarang. Ketua Umum Eropa Bersatu, Sakaria Wielgosz menyampaikan bahwa pemerintah seharusnya merangkul dan meminta masukan dari berbagai pakar dan ahli sebelum menerbitkan aturan itu. Baca selanjutnya disini

A4E7C170-7DC9-4CA6-A765-93B774D8618E 2.JPEG

Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) yang digelar pada 14 September 2024 menuai kontroversi. Munaslub ini dianggap melanggar hukum. Pelaksanaannya tidak sesuai dengan Undang-Undang No.1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri (UU Kadin) dan Keputusan Presiden (Keppres) No.18 Tahun 2022 yang mengatur perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KadinBaca selanjutnya disini atau disini.

PHOTO-2024-09-14-09-52-10.jpg

Eropa Bersatu untuk Indonesia (Eropa Bersatu) kembali mengeluarkan pernyataan terkait Pilkada di Indonesia yang akan dilaksanakan secara serentak di November 2024 mendatang. Eropa Bersatu berharap, Pilkada akan berlangsung dengan jujur dan berkualitas..

Baca selanjutnya disini

Screenshot 2024-09-13 at 18.22.55.png

Eropa Bersatu untuk Demokrasi Indonesia (Eropa Bersatu) memberikan respons ekspresi atas kepedulian dan kekecewaan diaspora Indonesia di Eropa terhadap situasi politik di Tanah Air. Hal ini khususnya terkait peraturan perundangan mengenai Pilkada 2024 yang sempat menjadi polemik. Baca selanjutnya disini

Screenshot 2024-09-13 at 18.29.08.png

SEKUMPULAN warga negara Indonesia (WNI) yang tergabung dalam Eropa Bersatu untuk Demokrasi Indonesia (Eropa Bersatu) menyatakan sikapnya terkait konstitusi. Para diaspora tersebut menolak segala bentuk upaya pengerusakan konstitusi di Tanah Air. Baca selanjutnya disini

Screenshot 2024-09-13 at 18.33.06.png

Masih segar dalam ingatan kami semuanya, ketika Ahok dikalahkan dengan politik identitas. Dalam pidato pertama Anies Baswedan setelah pelantikannya sebagai Gubenur DKI Jakarta. Pernyataannya yang hingga saat ini tak bisa diabaikan begitu saja: “penjajahan atas pribumi” yang memecah belah bangsa.

Baca selanjutnya disini

bottom of page